Rabu, 19 Maret 2014

ALAT ALAT BANTU PHOTOGRAFI



1.Tudung lensa : Menghilangkan cahaya / sinar  yang ngga di inginkan masuk kedalam lensa karena cahaya tersebut biasa nya dapat menyebabkan flare pada hasil pemotretan.Flare dapat merusak hasil photo karena menurunkan kontras dan mengurangi saturasi warna.

Alat ini sangat berguna terutama pada pemotretan yang berhadapan langsung dengan arah datangnya cahaya.



2.Kabel Release : Bentuk hampir sama seperti injeksi yang lentur,fungsinya menghindari goncangan saat shutter di tekan karena saat memakai alat ini ngga perlu menekan shutter secara langsung dan penggunaan nya dipasang pada soket kabel release yang biasanya terdapat pada tombol shutter dan biasa dengan tripod pemakaian nya.



3.Snoot : Mengarahkan cahaya pada satu titik agar ngga menyebar/terpusat.

Bentuk snoot menyerupai corong dan juga ngga lebih banyak digunakan untuk pemotretan studio/indoor dan untuk pemotretan double dan multi expose.



4.Payung Reflektor : Sifat cahaya yang dihasilkan lebih luas sehingga bayangan dan cahaya keseluruhan menjadi lebih lembut dan memiliki macam macam warna bentuknya,warna standarnya putih,tapi ada juga yang berwarna perak (menghasilkan cahaya yang lebih kuat) dan emas (menghasilkan cahaya yang hangat)



5.Reflektor : Memberi cahaya tambahan yang merupakan pantulan cahaya dari mainlight dan biasanya berbentuk bundar dan kotak serta memiliki beberapa warna : putih,perak dan emas.



6.Soft Box : Sebuah kotak yang terbuat dari kain dengan kedudukan/rangka yang berbentuk seperti pyramid.



7.Barndoors : Bentuknya segi empat dan berwarna gelap dan ini dipasang pada softbox dan fungsi nya mengarahkan cahaya yang keluar dari sumber cahaya.



8.Honeycomb/Sarang Tawon : sejenis dengan filter dan bentuknya bundar seperti sarang tawon dan dipasang pada lampu/sumber cahaya dan fungsinya menghaluskan cahaya yang jatuh ke arah objek.



 9.Light Stand : Untuk menyangga lampu studio.



10.Flash Meter : Pengukur kekuatan sumber cahaya dalam pemotretan indoor/outdoor.

Alat ini lebih akurat daripada light meter yang ada pada kamera.

Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

follow me :
twitter : @bobbytama
facebook : simple.boyz07@yahoo.co.id
instagram :bobbypratama07 

Senin, 17 Maret 2014

JENIS JENIS FILTER BESERTA ARTI DAN FUNGSI NYA

1.FILTER UV/CLEAR/NETRAL/HAZE : Melindungi lensa dari kotoran debu,bekas tangan,jamuran,cipratan air dan goresan tanpa mempengaruhi hasil photo.

2.FILTER IR (INFRA RED) : Menyaring cahaya dengan panjang gelombang INFRA RED,sehingga bisa menghasilkan hasil akhir sebuah photo dengan warna yang berbeda.
Filter ini bekerja dengan prinsip meloloskan cahaya infra merah namun menangkal sebagian besar spectrum cahaya yang tampak,sehingga bila di kombinasikan dengan sensor yang sudah di modifikasi menjadi IR sensitive.

3.FILTER CLOSE UP : Meningkatkan kemampuan makro dari lensa kamera dan mengurangi minimum distance focus atau jarak minimum suatu lensa untuk mampu memfokuskan sebuah objek.

4.FILTER ND ( NEUTRAL DENSITY ) /GREY FILTER : Ngga merubah apapun kecuali menurunkan intensitas cahaya yang masuk ke lensa,filter ini dipakai kalau kita perlu speed rendah (hingga beberapa detik)pada saat siang terik,dimana tanpa filter ini pasti hasil photo nya akan over.
Speed rendah sendiri berguna untuk membuat kesan motion blur shingga photo lebih artistic,jika upaya menurunkan diafragma pun ngga sanggup mencegah over maka filter ini solusi nya karena memakai speed yang lambat.

5.FILTER GRADUAL ND : Hampir sama kaya ND ,filter ini mengurangi intensitas cahaya namun ngga seluruhnya melainkan hanya setengah saja.
Sebagai contoh filter ini mengurangi intensitas di area langit dan ngga merubah apapun di bidangnya,hal ini akan menyebabkan cahaya yang masuk ke kamera jadi lebih merata dan terhindar dari bidang over dan under.

6.FILTER LAIN NYA :
-FILTER STAR/CROSS : Untuk efek bintang pada photografi di malam hari.
-FILTER WARMING : Membuat tone lebih hangat (biru menjadi merah) pada photografi landscape.
-FILTER SOFT FOCUS/DIFFUSER : Mengurangi ketajaman lensa (untuk potret wajah)
DIFFUSER : Menghasilkan karakter warna yang berbeda pada hasil photo.






Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

follow me :
twitter : @bobbytama
facebook : simple.boyz07@yahoo.co.id
instagram :bobbypratama07




FLASH NISSIN ( ARTI DAN SINGKATAN )

1.Through The Lens (TTL) : Melalui lensa dan TTL itu di artikan juga dengan automatis cara kerja nya.
Kalau di flash ngga ada tulisan TTL dipastikan kita mengatur secara manual tentang cara penggunaan nya.

2.Guide Number : Dapat menentukan diafragma pada pengambilan photo di jarak tertentu/tingkat kecerahan cahaya,biasa nya kekuatan BLITZ merupakan perkalian antara jarak (dalam meter/feet) dan diafragma
Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

follow me :
twitter : @bobbytama
facebook : simple.boyz07@yahoo.co.id
instagram :bobbypratama07

LENSA TOKINA ( ARTI DAN SINGKATAN )

1.DX  Di desain untuk kamera crop ( APS-C )

2.PRO Lensa kelas professional ( premium ) dari tokina.


3.FX  Lensa ini di desain untuk kamera FULL FRAME namun juga bisa di pakai untuk jenis kamera APS-C.


4.ED (Extra Low Dispersion)  Elemen khusus untuk meminimalkan cacat optic lensa.


5.SD (Super Low Dispersion)  Seperti ED namun di rancang khusus supaya ukuran ngga lebar.


6.HLD (High Refraction Low Dispersion)  Lensa ED namun di rancang khusus supaya ukuran ngga besar.


7.AS  Menggunakan elemen Aspherical untuk meningkatkan kualitas photo.


8.FC (Focus Lutch)  mengganti antara manual focus dan auto focus secara cepat.


9.IRF (Internal Rear Focus)  Lensa melakukan focusing dengan menggerakan elemen belakangnya.


10. (Floating Elements)  Dirancang khusus untuk meminimalkan Astigmatisme (mata silindris)





Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

follow me :
twitter : @bobbytama
facebook : simple.boyz07@yahoo.co.id
instagram :bobbypratama07

LENSA SIGMA ( ARTI DAN SINGKATAN )

 1.EX : Lensa EX ialah lensa kelas tertinggi (premium) dalam produk lensa sigma.

2.DC : Lensa yang di desain khusus untuk kamera crop ( APS-C )


3.DG : Lensa sigma yang didesain baik untuk kamera FULL FRAME ataupun APS-C.


4.OS (Optical Stabilizer) : Itu adalah lensa yang ekuivalen (sebanding dengan IS atau VR)


5.HSM (Hyper Sonic Motor) : Menggunakan teknologi motor yang lebih ngga berisik namun dia cepat untuk focus dan autofocus.


6.ELD (Extra Low Dispersion) : Menggunakan elemen optic khusus yang meminimalisir CHROMATIC ABERRATION (penyimpangan warna),FLARE (efek dalam photografi) dan GHOSTING (efek cahaya dalam photografi.


7.SLD (Special Low Dispersion) : Kelas nya lebih tinggi di banding ELD.


8.FLD (F LOW DISPERSION) : Menggunakan elemen LOW DISPERSION yang mengandung FLUORITE.


9.APO (Apochromatic Lens) : Lensa ini di rancang untuk meminimalkan penyimpangan warna.


10.ASP (Aspherical Lens) : Lensa ini memiliki rancangan elemen yang kompleks untuk memperbaiki kualitas secara umum dan mengurangi ukuran dan berat lensa.


11.IF (Inner Focusing) :l Lensa jenis ini melakukan focusing dengan menggerakan elemen bagian depan.


12.RF (Rear Focusing) : Lensa jenis ini melakukan focusing dengan menggerakan elemen bagian belakang.


13.CONV : Lensa jenis ini bisa dipakai dengan TELECONVERTER.


14.ELD (Extra Low Dispersion) : Untuk meminimalkan penyimpangan warna.


15.SLD (Special Low Dispersion) : Lebih bagus dan lebih disempurnakan dari teknologi ELD.


16.EX : Jenis ini buat lensa premium sigma dan penamaan nya dinamakan EX.



Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

follow me :
twitter : @bobbytama
facebook : simple.boyz07@yahoo.co.id
instagram :bobbypratama07

Minggu, 16 Maret 2014

LENSA TAMRON ( ARTI DAN SINGKATAN )

1.IF ( Internal  Focus ) : Bagian depan lensa ngga memutar saat focusing.

2.Di ( Digitally Integrated ) : Lensa dengan nama ini memiliki coating yang  di optimalkan untuk kamera digital dan biasa nya digunakan untuk kamera FULL FRAME.


3.Di –II : Seperti Di hanya khusus untuk kamera jenis crop ( APS-C )


4.Di-III : Lensa ini khusus di desain untuk kamera jenis mirroress.


5.USD (Ultrasonic Silent Drive) : Mirip USM dan SWM kelebihan nya ketika focus lensa ngga berisik  dan cepat auto focus.
Penjelasan singkat :
-USM (Ultra Sonic Motor) : Ini menandakan di dalam lensa ada built in auto focus .
-SWM (Silent Wave Motor) : Sama seperti USM dan USD
USM buat penamaan di CANON dan SWM buat penamaan di NIKON.


6.PZD (Piezo Drive) : Sama dengan USD tapi penggeraknya adalah motor PIEZOELECTRIC (suatu kemampuan yang dimiliki sebagian Kristal maupun bahan bahan tertentu lain nya  yang dapat menghasilkan suatu arus listrik jika menandakan perlakuan tekanan).


7.VC (Vibration Compensation) : teknologi stabilizer tamron sama fungsi nya dengan IS (Image Stabilizier) pada CANON dan VR (Vibration Reduction) pada NIKON.


8.New VC : Teknologi VC yang terbaru dan udah diperbaharui kualitas nya.
 

9.SP (Super Performance) :Lensa premium tamron.

10.XR (Extra Refractive) : Lensa wide angle dengan desain khusus hingga ukuran nya lebih kecil.


11.LD (Low Dispersion) : Lensa ini memakai elemen yang meminimalkan CHROMATIC ABERATION (penyimpangan warna)


12.ASP (Aspherical Lens) : Lensa ini dirancang untuk memiliki kualitas tinggi dan ukuran nya lebih ramping.

Semoga ilmu gue dan sharing tentang pembahasan filter bisa sedikit menambah ilmu bagi para pembaca...

follow me :
twitter : @bobbytama
facebook : simple.boyz07@yahoo.co.id
instagram :bobbypratama07